KOTA BOGOR, Lingkar.news – Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Jawa Barat, Hery Antasari, akan mengecek uji coba angkutan kota (angkot) listrik yang sedang berlangsung hingga tiga bulan ke depan.
Hery mengatakan program angkot listrik ini merupakan inisiatif yang harus diperluas. Oleh karena itu pihaknya memastikan dan mengecek program unggulan Kota Bogor tersebut.
“Programnya Pemkot (Pemerintah Kota) Bogor yang saya kira baik. Nanti akan saya coba dan saya akan cek, memastikan agar itu bisa berjalan dengan baik,” kata Hery, Selasa, 23 April 2024.
Ia menyampaikan, secara administrasi dalam buku acara serah terima jabatan dari Wali Kota Bogor sebelumnya dipastikan terdapat bahan evaluasi dari angkot listrik.
Pihaknya memastikan akan mencari bagian mana dari program angkot listrik yang perlu dukungan dan harus dituntaskan. Hal itu juga sudah disampaikan dalam obrolannya secara tersurat dan tersirat, dengan Wali Kota Bogor 2014-2024 Bima Arya Sugiarto, dan Wakil Wali Kota Bogor 2019-2024 Dedie A. Rachim.
“Tentu nanti itu bagian dari apa yang harus kita tuntaskan. Secara administrasi apa nih dukungan yang belum untuk angkot listrik? Itu salah satunya,” ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Direktur Perumda Trans Pakuan Kota Bogor Nissa Rachma Fadliya menyampaikan saat ini pihaknya masih menunggu proses pelengkapan sistem pembayaran angkot listrik.
Sejak diuji coba pada 4 April 2024, Angkot Listrik Bogor (Alibo) yang menggunakan sistem pembayaran nontunai ini, baru bisa menggunakan kartu berbayar BRIZZI.
“Target minggu ini sudah ada tambahan kartu lain yang bisa digunakan, tapi karena masih proses jadi belum saya bisa update saat ini,” kata Nissa.
Ia menuturkan, dalam perlengkapan sistem pembayaran ini memang membutuhkan waktu. Sehingga tidak lama lagi, sistem pembayaran E-Money, Flazz, Tapcash, dan QRIS bisa segera digunakan.
“Ya memang prosesnya saja butuh waktu. Segera kalau sudah ada perkembangan kami info ya,” ucapnya.
Sebelumnya pada Kamis, 4 April 2024 Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melaksanakan kick off uji coba lima unit angkot listrik jurusan Cidangiang-Suryakencana, yang akan mengaspal tiga bulan ke depan. Ada 30 titik pemberhentian angkot listrik di rute sepanjang 13 kilometer. Sistem pembayaran angkot listrik ini non tunai menggunakan kartu berbayar elektronik. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)