SUKABUMI, Lingkar.news – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Jawa Barat mengimbau warga agar tetap waspada terhadap gempa susulan.
Hal ini disampaikan pasca gempa dengan Magnitudo (M) 5,9 yang berpusat di Kabupaten Bayah, Banten pada Rabu, 3 Januari 2023 sekitar pukul 07.53 WIB yang getarannya terasa hingga Sukabumi.
“Warga tidak perlu panik tetapi harus tetap waspada antisipasi adanya gempa susulan, karena sejak awal tahun rentetan kejadian gempa bumi getarannya dirasakan hingga wilayah Sukabumi,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Sukabumi Novian Rahmat di Sukabumi, Rabu, 3 Januari 2023.
Novian juga mengatakan, belum ada laporan kerusakan maupun korban satu jam pasca gempa.
“Untuk sementara sampai saat ini belum ada informasi, kami masih memonitor dari grup tanggap bencana,” imbuhnya.
Menurut Novian, satgas penanggulangan bencana pun dikerahkan untuk memantau langsung di lapangan serta mendata jika ada dampak kerusakan akibat gempa yang sempat membuat panik warga Kota Sukabumi dan sekitarnya.
Pihaknya juga meminta kepada warga, jika rumah mereka terdampak gempa atau mengetahui adanya kerusakan, untuk segera melaporkan kepada petugas penanggulangan bencana terdekat atau bisa melalui pengurus RT/RW yang kemudian disampaikan ke kelurahan agar bisa ditangani dengan cepat.
Pihaknya berharap pasca-gempa ini tidak berdampak kerusakan baik pada fasilitas pribadi, umum, maupun pemerintahan.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa M5,9 tersebut berlokasi pada koordinat 7,57 Lintang Selatan (LS) dan 106,14 Bujur Timur (BT) atau tepatnya di 72 km barat daya Kabupaten Bayah, Banten, dengan kedalaman 74 km pada Rabu (3/1) sekitar pukul 07.53 WIB. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)