Tasikmalaya, LINGKAR.NEWS – Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin, menyatakan bahwa lebih dari seribu ruang kelas sekolah yang tersebar di berbagai wilayah di daerah tersebut akan diperbaiki secara bertahap. Perbaikan ini bertujuan untuk memastikan kegiatan belajar mengajar berjalan aman dan nyaman.
“Sekolah di Kabupaten Tasikmalaya itu yang rusak seribu lebih ruang kelas, tahun ini kita perbaiki 105 sekolah dan ruang kelas,” ujar Cecep di Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (17/10/2025).
Ia menjelaskan bahwa proses perbaikan ruang kelas di Tasikmalaya akan dilakukan secara bertahap, menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran pemerintah daerah. Untuk tahun ini, sebanyak 105 sekolah telah selesai diperbaiki.
Menurutnya, upaya perbaikan ini memerlukan waktu dan tidak bisa diselesaikan dengan cepat dalam waktu singkat, terutama mengingat ia baru menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya selama empat bulan.
“Rusaknya sudah ada lima tahun, ada tujuh tahun, Bupati Cecep baru empat bulan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Tasikmalaya, Jani Maulana, mengungkapkan bahwa berdasarkan data di lapangan, terdapat 313 SMP yang terdiri dari 137 SMP negeri dan 176 SMP swasta. Sekitar 268 sekolah dari jumlah tersebut tercatat mengalami kerusakan dengan kategori rusak ringan, sedang, dan berat.
Disdikbud berkomitmen untuk terus melakukan pendataan dan perbaikan secara skala prioritas, khususnya bagi bangunan sekolah yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan.
“Banyak sekolah yang bangunannya rusak berat, kami terus berupaya agar sekolah-sekolah itu bisa mendapatkan bantuan secara bertahap,” kata Jani Maulana. (ant/red)