Kemendes PDT Alokasikan Rp20 Triliun untuk Suplai Bahan Baku MBG

JAKARTA, Lingkar.news Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) akan menggunakan dana Rp20 triliun untuk ketahanan pangan melalui desa-desa tematik yang bisa berkontribusi untuk menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Menteri Desa PDT, Yandri Susanto, mengatakan program tersebut mengacu pada Permendes nomor 2 tahun 2024. Secara keseluruhan pemerintah mengucurkan dana desa 2025 Rp71 triliun, salah satu kegunaannya yakni untuk program ketahanan pangan.

Hal itu juga sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto untuk memperkuat rantai pasok produksi bahan baku lokal yang bisa dimanfaatkan memenuhi program MBG sehingga program ini bisa berdampak tidak hanya pada penerima makanan tetapi juga lapisan masyarakat lainnya.

“Kalau ini potensi desa ayam petelur, kita buat (desa) ayam petelur dari dana ketahanan pangan dana desa. Kalau ini padi, (buat desa) padi. Kalau ini (penghasil) buah melon, (kita buat desa) buah melon, jadi semua desa tematik kita buat,” kata Yandri dalam keterangan yang diterima pada Sabtu, 18 Januari 2025.

20 Persen Dana Desa 2025 Diwajibkan Dikelola BUMDes

Yandri mengatakan saat ini pihaknya menyiapkan modul khusus untuk pembuatan lebih banyak desa-desa tematik di Indonesia dengan salah satu tujuannya membangun ketahanan pangan di setiap desa.

Apabila desa-desa tematik ini berjalan dengan optimal nantinya hasil produksi dari tiap desa akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan bisa disalurkan untuk memenuhi MBG.

“Nanti (hasil produksi desa tematik) akan dikumpulkan oleh BUMDes atau Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesMA) itu akan diserap oleh makan siang bergizi. Kira-kira begitu skemanya nanti,” paparnya.

Sebelumnya diwartakan, terkait dengan program Desa Tematik, pada Jumat, 10 Januari 2025 Kemendes PDT siap meluncurkan Modul Desa Tematik pada 14 Januari 2025 di Subang, Jawa Barat, dalam rangkaian memeriahkan Hari Desa yang jatuh pada 15 Januari.

“Insya Allah dengan modul ini jejak Dana Desa tidak bakal hilang,” kata Mendes PDT Yandri Susanto saat menghadiri Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) Bidang Pangan di Pendopo Kantor Gubernur Banten pada Jumat, seperti dikutip dari keterangan yang diterima di Jakarta. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)