Kampung Nila Ciamis Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis

CIAMIS, LINGKAR – Kampung Nila di Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, telah menyatakan komitmennya untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis yang digagas pemerintah. Dukungan ini diwujudkan melalui penyediaan ikan nila sebagai sumber protein hewani yang berkualitas untuk masyarakat.

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis, Giyatno, menjelaskan bahwa Kampung Nila memiliki potensi besar untuk mendukung program ini. “Kampung Nila bisa menjadi salah satu lokasi strategis dalam penyediaan protein hewani, khususnya ikan, untuk program pengembangan makanan bergizi,” ungkapnya pada Rabu (21/8) di Ciamis, Jawa Barat.

Menurut Giyatno, Kampung Nila tidak hanya menyediakan ikan nila segar, tetapi juga berkontribusi melalui produk olahan ikan yang inovatif. Dalam rangka mendukung Program Gemari Chating (Gemar Makan Ikan Cegah Stunting), Kampung Nila telah menciptakan berbagai menu kekinian yang dirancang khusus untuk menarik minat anak-anak, termasuk mereka yang kurang menyukai ikan.

Beberapa produk unggulan yang telah dikembangkan antara lain es krim ikan nila, es jelly fish, nugget ikan, dan keripik cucuk ikan nila. “Kami juga sedang mengembangkan menu baru seperti seblak ikan nila. Ini adalah salah satu konsep yang perlu didorong dan diperluas untuk mendukung ketahanan pangan melalui makanan bergizi,” tambah Giyatno.

Program Makan Bergizi Gratis ini sendiri direncanakan untuk menjangkau 82,9 juta penerima manfaat di seluruh Indonesia, mencakup ibu hamil, ibu menyusui, balita, serta anak-anak dari tingkat PAUD hingga SMA, termasuk sekolah-sekolah keagamaan. Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo sangat mendukung program ini dan berharap dapat menanamkan budaya hidup sehat sejak dini.

“Presiden ingin agar Badan Gizi Nasional tidak hanya fokus pada pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di kalangan anak sekolah, tetapi juga memperluas cakupan program ini agar budaya hidup sehat dapat lebih menyeluruh diterapkan di masyarakat,” ujar Dadan usai menemui Presiden di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (20/8).

Dengan adanya dukungan dari Kampung Nila, Program Makan Bergizi Gratis diharapkan mampu memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat, sekaligus mendorong ketahanan pangan di seluruh negeri. (RARA – LINGKAR)